Mengedit sebuah audio biasanya dilakukan pada perangkat yang lebih kompleks, seperti komputer hingga studio. Namun siapa sangka, mengedit juga dapat dilakukan di smartphone Android, dan fiturnya juga tidak kalah banyaknya. Lalu apa saja aplikasi edit audio Android yang dapat digunakan?
Pada Play Store, berbagai aplikasi untuk mengedit suara telah dikembangkan dengan ciri khasnya masing-masing.
Ada yang sekedar mengkonversi, namun juga ada yang menambah dan memperjelas kualitas audio. Seperti inilah aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan untuk mengedit audio:
Aplikasi Edit Audio Android
1. AudioLab Audio Editor Recorder
Aplikasi edit audio Android pertama pada ulasan ini, jatuh kepada AudioLab. AudioLab adalah aplikasi yang dapat memenuhi kebutuhan mengedit pada audio atau musik, serta dapat digunakan untuk membuat audio itu sendiri.
AudioLab dapat memangkas, mencampurkan, menggabungkan, mengkonversi, mengubah, dan masih banyak lagi fitur-fiturnya.
Dan bagusnya lagi? Semuanya bisa diakses dengan gratis. Dengan tampilan nuansa hitam, aplikasi ini cocok untuk yang suka dengan tampilan Dark Mode.
2. Music Editor: Ringtone & MP3
Selanjutnya, ada aplikasi yang dikembangkan oleh Prometheus Interactive LLC yaitu Music Editor. Aplikasi ini dianggap merupakan aplikasi editing mutakhir karena fitur-fiturnya. Hal ini karena proses rendering audio dengan Music Editor jauh lebih cepat.
Selain itu, Music Editor memiliki user interface yang lebih mudah dan fleksibel. Sayangnya, tidak semua fitur yang diberikan gratis, dan fitur-fitur premium akan dapat diakses bagi yang mau membayar.
3. WaveEditor Record & Edit Audio
Bagi yang sudah berpengalaman dengan editing audio, dapat mencoba aplikasi Wave Editor. Aplikasi ini memberikan berbagai macam layanan untuk memberikan hasil editan audio yang berkualitas. WaveEditor juga mendukung sekitar 30 macam format audio sehingga sangat fleksibel.
Untuk fiturnya, WaveEditor memiliki puluhan efek suara yang akan membuat audio menjadi terdengar lebih menarik. Meski gratis, Wave Editor juga memiliki fitur-fitur premium seperti akses ke semua filter, dan widget khusus merekam.
4. Lexis Audio Editor
Aplikasi Lexis Audio Editor dapat digunakan untuk merekam dan mengedit file audio, dengan fitur-fitur yang dapat menaikkan kualitas audio. Ada suara latar belakang yang mengganggu audio? Tinggal gunakan fitur noise reduction pada aplikasi ini.
Hasil kualitas audio yang diedit adalah 320kbps, sesuai standar kualitas pada umumnya. Apabila tertarik, Lexis Audio Editor memiliki fitur berbayar seperti menyimpan hasil editan audio dalam format MP3.
5. Studio: Audio & Music Editor
Aplikasi edit audio Android selanjutnya adalah Mstudio, sebuah aplikasi editing yang dilengkapi fitur canggih. Dengan aplikasi ini, siapapun dapat belajar bagaimana caranya mengedit audio atau musik, dengan fitur-fitur yang user-friendly.
Selain itu, Studio memiliki tampilan user interface yang serba berwarna putih namun elegan. Hanya dengan memilih opsi yang diinginkan, Studio langsung memproses audio dengan cepat sesuai yang dipilih.
6. Timbre
Ingin menggabungkan audio yang sudah diedit pada video? Tentu saja hal itu dapat dilakukan dengan mengunduh aplikasi Timbre di Play Store. Aplikasi Timbre akan memberikan fitur yang bisa digunakan pada audio dan juga video.
Jika sudah selesai editing, hasil audio bahkan dapat secara langsung dibagikan pada berbagai platform sosial media seperti TikTok dan Instagram. Perihal akses fitur, semua fitur pada Timbre dipastikan gratis.
7. WavePad Audio Editor
Terakhir, ada aplikasi WavePad Audio Editor. Aplikasi gratis ini sangat ideal untuk membuat rekaman dan editing saat sedang bepergian dari rumah. Hal ini karena WavePad menyimpan rekaman dengan rapi, sehingga nantinya dapat mudah dicari untuk dilanjutkan.
WavePad menghadirkan fitur-fitur seperti efek filter audio, pemulihan audio, hingga fitur pop removal. Meski aplikasi ini gratis, WavePad versi gratis ini hanya dapat digunakan untuk keperluan non-komersial.
Demikian informasi mengenai aplikasi edit audio Android yang dapat diunduh dan dicoba di Play Store. Selain fitur yang melimpah, aplikasi-aplikasi ini tidak terlalu memakan kapasitas internal smartphone. Tidak hanya profesional saja, kini siapapun bisa menggunakan aplikasi untuk berkreasi dengan musik.